Pengertian Fonem
Fonem adalah unit terkecil dalam bahasa lisan yang dapat membedakan makna antara satu kata dengan kata yang lain. Setiap fonem mempunyai ciri-ciri yang membedakannya dari fonem lainnya.
Source: bing.comFungsi Fonem
Fonem mempunyai fungsi yang sangat penting dalam bahasa, yaitu membantu dalam membedakan makna antara satu kata dengan kata yang lain. Tanpa adanya fonem, maka kita tidak bisa membedakan makna antara kata “makan” dan “nakan”, atau antara kata “rumah” dan “lumah”.
Jenis Fonem
Secara umum, fonem dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu fonem vokal dan fonem konsonan. Fonem vokal adalah fonem yang dihasilkan dengan suara yang melalui rongga mulut. Sedangkan fonem konsonan adalah fonem yang dihasilkan dengan menghambat atau mengalirkan udara dalam rongga mulut.
Karakteristik Fonem
Setiap fonem mempunyai ciri-ciri yang membedakannya dari fonem lainnya. Ciri-ciri tersebut antara lain:
- Tempat Artikulasi
- Cara Artikulasi
- Fungsi atau Peranan
- Frekuensi
Contoh Fonem
Berikut adalah beberapa contoh fonem dalam bahasa Indonesia:
- Fonem Vokal: /a/, /i/, /u/, /e/, /o/
- Fonem Konsonan: /p/, /t/, /k/, /b/, /d/, /g/
Perbedaan Fonem dan Grafem
Seringkali, fonem dan grafem dianggap sama. Padahal keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Grafem adalah satuan terkecil dalam huruf atau tulisan. Sedangkan fonem adalah satuan terkecil dalam bahasa lisan.
Kesimpulan
Fonem adalah unit terkecil dalam bahasa lisan yang dapat membedakan makna antara satu kata dengan kata yang lain. Fonem mempunyai fungsi yang sangat penting dalam bahasa, yaitu membantu dalam membedakan makna antara satu kata dengan kata yang lain. Secara umum, fonem dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu fonem vokal dan fonem konsonan. Setiap fonem mempunyai ciri-ciri yang membedakannya dari fonem lainnya. Fonem dan grafem memiliki perbedaan yang cukup signifikan.
