Kakus adalah salah satu istilah yang tidak asing di kalangan masyarakat Indonesia, terutama bagi mereka yang sering mengikuti kegiatan di alam terbuka seperti camping atau hiking. Secara sederhana, kakus adalah tempat buang air besar (BAB) yang dibuat di alam terbuka, biasanya dengan menggunakan bahan-bahan alami seperti kayu atau batu.
Kakus memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama di daerah-daerah yang jauh dari fasilitas umum seperti toilet. Dengan adanya kakus, maka kotoran manusia dapat dibuang dengan aman dan tidak merusak lingkungan sekitar.
Bagaimana Cara Membuat Kakus?
Membuat kakus sebenarnya cukup mudah, asalkan dilakukan dengan benar dan menggunakan bahan-bahan yang tepat. Berikut adalah langkah-langkah sederhana untuk membuat kakus:
Source: bing.com1. Pilih lokasi yang tepat
Pilihlah lokasi yang jauh dari sumber air dan tidak terlalu dekat dengan tempat berkumpulnya orang. Pastikan juga lokasi tidak terlalu curam dan mudah dijangkau.
2. Siapkan bahan-bahan
Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat kakus antara lain kayu atau batu sebagai bahan dasar, daun-daunan sebagai penutup, serta alat penggali seperti cangkul atau sekop.
3. Buat lubang
Gali lubang dengan kedalaman sekitar 60-70 cm dan lebar sekitar 30-40 cm. Pastikan juga dinding lubang tidak terlalu curam agar mudah diakses.
4. Buat dudukan
Untuk membuat dudukan, belah kayu atau batu menjadi dua dan letakkan di atas lubang. Pastikan dudukan cukup kuat untuk menahan beban tubuh.
5. Tutup dengan daun-daunan
Setelah selesai digunakan, tutuplah lubang dengan daun-daunan agar kotoran manusia tidak terlihat dan tidak menimbulkan bau yang tidak sedap.
Apa Bahaya yang Ditimbulkan Jika Kakus Tidak Dibuat dengan Benar?
Jika kakus dibuat dengan tidak benar, maka dapat menimbulkan berbagai masalah seperti:
1. Menimbulkan pencemaran lingkungan
Jika kakus dibuat terlalu dekat dengan sumber air atau dibiarkan terbuka tanpa ditutup dengan daun-daunan, maka dapat menimbulkan pencemaran lingkungan yang dapat membahayakan kesehatan manusia dan hewan.
2. Menimbulkan bau yang tidak sedap
Jika kakus tidak ditutup dengan daun-daunan atau bahan lainnya setelah selesai digunakan, maka dapat menimbulkan bau yang tidak sedap yang dapat mengganggu kenyamanan orang di sekitar.
3. Menimbulkan risiko kesehatan
Jika kakus tidak dibuat dengan benar, maka dapat menimbulkan risiko kesehatan bagi penggunanya. Hal ini dapat terjadi jika kotoran manusia tidak dibuang dengan benar dan menyebabkan penyebaran penyakit atau infeksi.
Bagaimana Cara Menggunakan Kakus dengan Baik dan Benar?
Untuk menggunakan kakus dengan baik dan benar, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, antara lain:
1. Pilih lokasi yang tepat
Pilihlah lokasi yang jauh dari sumber air dan tidak terlalu dekat dengan tempat berkumpulnya orang. Pastikan juga lokasi tidak terlalu curam dan mudah dijangkau.
2. Bersihkan area sekitar
Sebelum menggunakan kakus, pastikan area sekitar sudah dibersihkan terlebih dahulu untuk menghindari terkena kotoran atau benda-benda yang tidak diinginkan.
3. Gunakan kakus dengan benar
Saat menggunakan kakus, pastikan untuk duduk di atas dudukan yang sudah disediakan dan jangan duduk di tepi lubang. Setelah selesai, tutuplah kakus dengan daun-daunan atau bahan lainnya.
4. Cuci tangan dengan sabun
Setelah menggunakan kakus, pastikan untuk mencuci tangan dengan sabun agar terhindar dari kuman dan bakteri yang mungkin menempel pada tangan.
Bagaimana Cara Membuang Kotoran Manusia di Tempat Umum?
Jika Anda berada di tempat umum seperti taman atau pantai yang tidak memiliki kakus, maka ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membuang kotoran manusia dengan aman dan tidak merusak lingkungan sekitar, antara lain:
1. Gunakan toilet portable
Anda dapat menggunakan toilet portable yang dapat disewa atau dibeli di toko-toko perlengkapan camping atau hiking. Toilet portable ini tidak memerlukan kakus dan dapat dibawa ke mana saja.
2. Gunakan toilet umum
Jika terdapat toilet umum di sekitar tempat Anda berada, maka sebaiknya menggunakan fasilitas tersebut. Pastikan untuk membersihkan toilet setelah digunakan agar tetap bersih dan nyaman untuk digunakan oleh orang lain.
3. Buang kotoran ke dalam plastik
Jika tidak terdapat toilet atau toilet portable di sekitar tempat Anda berada, maka Anda dapat membuang kotoran manusia ke dalam plastik yang sudah disiapkan sebelumnya. Setelah selesai, buang plastik ke tempat sampah yang sudah disediakan.
Kesimpulan
Kakus merupakan salah satu hal yang penting untuk diperhatikan dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama di daerah-daerah yang jauh dari fasilitas umum seperti toilet. Dengan membuat dan menggunakan kakus dengan baik dan benar, maka kotoran manusia dapat dibuang dengan aman dan tidak merusak lingkungan sekitar.
Meta Description: Apa itu kakus dan bagaimana cara membuat serta menggunakan kakus dengan baik dan benar? Simak informasinya di sini.
Meta Keywords: kakus, toilet portable, daun-daunan, lingkungan, kebersihan
