Apa Itu Keraton?

Keraton atau istana adalah sebuah bangunan yang menjadi pusat kekuasaan kerajaan. Di Indonesia, keraton adalah pusat kebudayaan dan sejarah yang kaya akan tradisi. Keraton menjadi simbol kebesaran kerajaan dan kebudayaan Indonesia.

Sejarah Keraton

Sejarah keraton di Indonesia dimulai sejak abad ke-8 Masehi, saat kerajaan Sriwijaya menguasai wilayah Sumatera dan Jawa. Pada masa itu, kerajaan Sriwijaya membangun istana-istana yang megah untuk tempat tinggal raja dan keluarga kerajaan. Istana-istana tersebut juga digunakan untuk menyimpan harta karun dan artefak bersejarah.

Pada abad ke-10 Masehi, kerajaan Medang Kamulan di Jawa Tengah juga mengembangkan istana atau keraton. Istana Medang Kamulan dikenal dengan nama Paluh Manik sebagai salah satu cagar budaya di Jawa Tengah. Istana Paluh Manik dibangun pada masa pemerintahan Raja Rakai Pikatan pada abad ke-10 Masehi.

Setelah itu, kerajaan-kerajaan lain di Indonesia juga membangun istana atau keraton sebagai pusat kekuasaan dan kebudayaan. Salah satu keraton yang terkenal di Indonesia adalah Keraton Yogyakarta dan Keraton Surakarta.

Fungsi Keraton

Keraton memiliki fungsi sebagai tempat tinggal keluarga kerajaan dan sebagai pusat kekuasaan kerajaan. Selain itu, keraton juga berfungsi sebagai pusat kebudayaan dan agama.

Di dalam keraton, terdapat berbagai macam bangunan seperti pendapa, pringgitan, dan soko guru. Pendapa adalah ruangan terbuka yang digunakan untuk upacara adat dan pertemuan. Pringgitan adalah ruangan tertutup yang digunakan untuk pertunjukan seni dan pertemuan penting. Soko guru adalah tempat untuk belajar agama dan falsafah.

Arsitektur Keraton

Keraton memiliki arsitektur yang khas dan unik. Bangunan keraton biasanya dibuat dari kayu jati atau kayu merbau yang kuat dan tahan lama. Atap bangunan keraton biasanya terbuat dari genteng atau sirap. Selain itu, keraton juga memiliki ornamen-ornamen yang indah seperti relief, ukiran, dan batik.

Di dalam keraton, terdapat taman-taman yang indah dan air mancur. Taman-taman tersebut dihiasi dengan patung-patung dan pohon-pohon besar. Air mancur disebut juga dengan umbul-umbul yang digunakan sebagai simbol kejayaan kerajaan.

Keraton YogyakartaSource: bing.com

Keraton Yogyakarta

Keraton Yogyakarta adalah salah satu keraton yang terkenal di Indonesia. Keraton ini didirikan pada tahun 1755 oleh Sultan Hamengkubuwono I. Keraton Yogyakarta terdiri dari berbagai macam bangunan seperti pendopo, bangsal kencono, dan bangsal keprabon. Keraton ini juga dihiasi dengan patung-patung dan ukiran-ukiran yang indah.

Saat ini, Keraton Yogyakarta menjadi salah satu tempat wisata yang populer di Yogyakarta. Wisatawan dapat mengunjungi keraton dan melihat berbagai macam koleksi benda-benda sejarah kerajaan, seperti gamelan, pedang, dan pakaian adat.

Keraton Surakarta

Keraton Surakarta atau Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat adalah keraton yang terletak di Surakarta, Jawa Tengah. Keraton ini didirikan pada tahun 1745 oleh Pakubuwono II. Keraton Surakarta terdiri dari berbagai macam bangunan seperti pendopo, bangsal kencono, dan pagelaran. Keraton ini juga dihiasi dengan patung-patung dan lukisan-lukisan yang indah.

Keraton Surakarta masih menjadi tempat tinggal bagi keluarga kerajaan Surakarta. Namun, keraton ini juga dibuka untuk umum sebagai tempat wisata dan pusat kebudayaan.

Kesimpulan

Demikianlah artikel mengenai apa itu keraton. Keraton adalah pusat kekuasaan kerajaan yang juga berfungsi sebagai pusat kebudayaan dan agama. Di Indonesia, terdapat berbagai macam keraton yang memiliki sejarah dan arsitektur yang unik. Keraton menjadi simbol kejayaan kerajaan dan kebudayaan Indonesia yang kaya akan tradisi.

Related video of Apa Itu Keraton?