Pengenalan
CBM atau Condition Based Maintenance adalah metode perawatan yang dilakukan dengan memantau kondisi mesin secara terus menerus. Tujuannya adalah untuk meminimalisir kerusakan dan meningkatkan efisiensi mesin. CBM dapat digunakan pada semua jenis mesin, mulai dari mesin industri hingga mesin transportasi.
Source: bing.comCara Kerja
CBM dilakukan dengan melakukan monitoring pada mesin dan menganalisis data yang diperoleh. Data yang dianalisis dapat berupa getaran, suhu, tekanan, dan lain sebagainya. Analisis data ini dilakukan untuk menentukan apakah mesin dalam kondisi baik atau perlu diperbaiki. Jika mesin perlu diperbaiki, maka dapat dilakukan perbaikan sebelum terjadi kerusakan yang lebih serius.
Keuntungan
CBM memiliki beberapa keuntungan dibandingkan dengan metode perawatan lainnya. Pertama, CBM dapat mengurangi biaya perawatan karena dapat mencegah kerusakan yang lebih serius. Kedua, CBM dapat meningkatkan efisiensi mesin karena mesin selalu dalam kondisi optimal. Ketiga, CBM dapat meningkatkan masa pakai mesin karena kerusakan dapat dicegah sebelum terjadi.
Penerapan
CBM dapat diterapkan pada semua jenis mesin, mulai dari mesin industri hingga mesin transportasi. Beberapa contoh penerapan CBM adalah monitoring suhu pada mesin pendingin, monitoring getaran pada mesin industri, dan monitoring tekanan pada mesin pabrik.
Kesimpulan
CBM adalah metode perawatan yang dilakukan dengan memantau kondisi mesin secara terus menerus. Dengan CBM, mesin dapat dipelihara secara optimal sehingga biaya perawatan dapat dikurangi dan efisiensi mesin dapat ditingkatkan. CBM dapat diterapkan pada semua jenis mesin dan memiliki banyak keuntungan dibandingkan dengan metode perawatan lainnya.
