
Bagi beberapa orang, kata “corny” mungkin terdengar asing. Namun, bagi pecinta musik, kata ini sangat akrab terdengar di telinga. Corny merujuk pada sebuah gaya musik atau lagu yang dianggap klise dan terlalu sentimental. Pada artikel kali ini, kita akan membahas secara detail tentang arti corny dan bagaimana istilah ini digunakan di dalam dunia musik.
Apa Itu Corny?
Corny merupakan istilah yang berasal dari bahasa Inggris yang memiliki arti “terlalu manis” atau “terlalu klise”. Istilah ini biasanya digunakan untuk menggambarkan jenis musik atau lagu yang memiliki lirik yang terlalu sentimental atau klise. Sebagai contoh, lagu-lagu yang selalu membahas tentang cinta yang manis-manis atau lagu yang terlalu bersifat religius dapat dikategorikan sebagai corny.
Asal Usul Istilah Corny
Asal usul istilah corny tidaklah pasti. Beberapa sumber mengatakan bahwa istilah ini berasal dari kosakata kelompok jazz pada tahun 1930-an. Pada waktu itu, musik jazz mengalami perkembangan yang pesat di Amerika Serikat dan beberapa musisi jazz mulai menggunakan istilah corny untuk menggambarkan gaya musik atau lagu yang dianggap terlalu cheesy atau klise.
Cara Mengidentifikasi Lagu Corny
Mengidentifikasi lagu corny bisa menjadi hal yang cukup subjektif. Namun, ada beberapa ciri-ciri umum yang biasanya terdapat pada lagu corny. Beberapa ciri-ciri tersebut antara lain:
- Lirik yang terlalu sentimental atau klise.
- Instrumental yang terlalu sederhana.
- Suara vokal yang terlalu tebal atau terlalu lembut.
- Terlalu banyak penggunaan efek suara.
Contoh Lagu Corny
Beberapa contoh lagu corny yang pernah hits di era 90-an antara lain:
- My Heart Will Go On – Celine Dion
- I Will Always Love You – Whitney Houston
- Heal The World – Michael Jackson
Corny Dalam Dunia Musik
Corny sering kali dianggap sebagai bentuk musik yang tidak berkualitas. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa lagu-lagu corny sering kali menjadi hits di pasaran. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun dianggap cheesy, lagu tersebut tetap memiliki daya tarik di kalangan pendengarnya. Selain itu, corny juga memiliki tempatnya sendiri di dalam dunia musik. Beberapa genre musik seperti country atau musik religius biasanya memiliki elemen-elemen corny di dalamnya.
Menulis Lagu Corny
Menulis lagu corny bukanlah hal yang mudah. Seorang penulis lagu harus mampu mengekspresikan perasaan dengan cara yang tidak terlalu berlebihan atau klise. Lagu corny biasanya dihindari oleh penulis lagu profesional karena dianggap kurang berkualitas. Namun, bagi sebagian orang, menulis lagu corny bisa menjadi sebuah tantangan yang menarik.
Kesimpulan
Corny merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan gaya musik atau lagu yang dianggap terlalu cheesy atau klise. Istilah ini berasal dari kosakata kelompok jazz pada tahun 1930-an dan masih digunakan hingga saat ini. Lagu corny biasanya dihindari oleh penulis lagu profesional karena dianggap kurang berkualitas. Meski begitu, corny tetap memiliki tempatnya sendiri di dalam dunia musik dan sering kali menjadi hits di pasaran.