Source: bing.comAsal Usul Human Capital
Istilah human capital pertama kali diperkenalkan oleh seorang ekonom bernama Theodore W. Schultz pada tahun 1961. Dalam bukunya yang berjudul “Investment in Human Capital”, Schultz mengemukakan bahwa manusia adalah sumber daya yang berharga dalam mencapai pertumbuhan ekonomi.
Dalam pandangan Schultz, investasi dalam pengembangan human capital akan membawa keuntungan jangka panjang bagi perusahaan. Hal ini karena keterampilan dan kemampuan individu yang berkualitas akan membantu perusahaan mencapai tujuan bisnisnya.
Karakteristik Human Capital
Setiap individu memiliki karakteristik yang berbeda-beda dalam hal human capital. Karakteristik ini dapat dibagi menjadi tiga kategori, yaitu:
- Kemampuan teknis: Kemampuan teknis merujuk pada keterampilan dan pengetahuan yang spesifik terhadap bidang pekerjaan tertentu. Misalnya, seorang programmer harus memiliki kemampuan teknis dalam bahasa pemrograman yang digunakan.
- Kemampuan manusia: Kemampuan manusia merujuk pada keterampilan dan pengetahuan yang bersifat universal. Misalnya, kemampuan berkomunikasi dan bekerja sama dalam tim.
- Kemampuan sosial: Kemampuan sosial merujuk pada kemampuan individu untuk berinteraksi dengan orang lain. Misalnya, kemampuan untuk memimpin dan mempengaruhi orang lain.
Manfaat Human Capital Bagi Perusahaan
Human capital memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kinerja perusahaan. Beberapa manfaat human capital bagi perusahaan antara lain:
- Meningkatkan produktivitas: Karyawan yang memiliki human capital yang berkualitas akan lebih produktif dalam menjalankan tugasnya.
- Meningkatkan kualitas produk atau layanan: Karyawan yang memiliki human capital yang berkualitas akan mampu memberikan produk atau layanan yang lebih baik kepada konsumen.
- Meningkatkan kepuasan karyawan: Karyawan yang merasa dihargai oleh perusahaan akan lebih termotivasi dalam bekerja dan merasa lebih puas dengan pekerjaannya.
- Meningkatkan daya saing perusahaan: Perusahaan yang memiliki karyawan dengan human capital yang berkualitas akan lebih dapat bersaing dengan pesaingnya.
Cara Meningkatkan Human Capital
Untuk meningkatkan human capital, perusahaan dapat melakukan beberapa cara, antara lain:
- Pendidikan dan pelatihan: Memberikan pendidikan dan pelatihan kepada karyawan untuk meningkatkan keterampilan mereka.
- Pemberian tanggung jawab: Memberikan tanggung jawab yang lebih besar kepada karyawan untuk meningkatkan kemampuan mereka.
- Program pengembangan karyawan: Membuat program pengembangan karyawan yang terstruktur untuk meningkatkan human capital mereka.
Kesimpulan
Human capital adalah aset berharga bagi perusahaan. Dengan memiliki karyawan yang berkualitas, perusahaan akan dapat meningkatkan kinerja, meningkatkan daya saing, dan memberikan produk atau layanan yang lebih baik kepada konsumen. Untuk meningkatkan human capital, perusahaan dapat melakukan pendidikan dan pelatihan, pemberian tanggung jawab yang lebih besar, dan program pengembangan karyawan.
