Apa Itu Personal Selling? - simbolnext.com

Personal selling adalah strategi pemasaran yang mengandalkan interaksi tatap muka antara penjual dengan calon pembeli. Dalam personal selling, seorang penjual akan bertemu dengan calon pembeli dan melakukan presentasi produk atau jasa dengan tujuan untuk meyakinkan calon pembeli untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan.

Manfaat Personal Selling

Personal selling memiliki beberapa manfaat bagi perusahaan, antara lain:

Dapat memberikan informasi produk atau jasa yang lebih rinci kepada calon pembeli
Dapat menjalin hubungan personal dengan calon pembeli sehingga tercipta trust
Dapat menyesuaikan presentasi produk atau jasa sesuai dengan kebutuhan calon pembeli
Dapat menanggapi keberatan atau pertanyaan calon pembeli secara langsung

Manfaat-manfaat ini membuat personal selling menjadi strategi pemasaran yang efektif untuk menghasilkan penjualan.

Teknik Personal Selling

Dalam personal selling, seorang penjual harus memiliki teknik yang baik agar dapat mempengaruhi calon pembeli untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan. Berikut adalah beberapa teknik personal selling yang dapat digunakan:

Membangun hubungan personal dengan calon pembeli
Mendengarkan kebutuhan dan keinginan calon pembeli
Menunjukkan keuntungan dan manfaat yang didapatkan oleh calon pembeli apabila membeli produk atau jasa
Mengatasi keberatan atau pertanyaan calon pembeli dengan cara yang baik
Mengajukan tawaran dengan cara yang meyakinkan

Dengan menguasai teknik-teknik personal selling, seorang penjual dapat lebih efektif dalam menawarkan produk atau jasa kepada calon pembeli dan meningkatkan peluang untuk berhasil dalam penjualan.

Personal Selling vs. Advertising

Meskipun personal selling dan advertising sama-sama merupakan strategi pemasaran, keduanya memiliki perbedaan utama. Perbedaan tersebut antara lain:

Personal selling melibatkan interaksi tatap muka antara penjual dan calon pembeli, sedangkan advertising tidak melibatkan interaksi langsung
Personal selling lebih fleksibel dan dapat menyesuaikan presentasi produk atau jasa dengan kebutuhan calon pembeli, sedangkan advertising tidak dapat menyesuaikan presentasi dengan cara yang sama
Personal selling lebih mahal dibandingkan advertising karena melibatkan biaya perjalanan dan waktu, sedangkan advertising dapat mencapai jumlah orang yang lebih banyak dengan biaya yang lebih rendah

Meskipun demikian, personal selling tetap menjadi strategi pemasaran yang efektif dalam meningkatkan penjualan, terutama untuk produk atau jasa yang membutuhkan presentasi yang rinci dan personal.

Keuntungan Personal Selling bagi Konsumen

Tidak hanya memberikan manfaat bagi perusahaan, personal selling juga dapat memberikan keuntungan bagi konsumen. Beberapa keuntungan personal selling bagi konsumen antara lain:

Dapat memperoleh informasi produk atau jasa yang lebih rinci
Dapat bertanya langsung kepada penjual mengenai produk atau jasa yang ditawarkan
Dapat mendapatkan penjelasan yang lebih jelas mengenai manfaat dan keuntungan produk atau jasa
Dapat memperoleh rekomendasi produk atau jasa yang sesuai dengan kebutuhan

Dengan adanya personal selling, konsumen dapat memperoleh informasi yang lebih rinci dan mendapatkan rekomendasi produk atau jasa yang sesuai dengan kebutuhan mereka, sehingga dapat mempermudah proses pembelian.

Personal Selling sebagai Karir

Personal selling juga dapat menjadi karir yang menjanjikan bagi seorang individu. Seorang sales executive atau sales manager dapat menghasilkan penghasilan yang besar dan mendapatkan kesempatan untuk berkembang dalam karir mereka.

Dalam personal selling, seorang sales executive atau sales manager harus memiliki kemampuan mengenali kebutuhan dan keinginan calon pembeli, menguasai teknik-teknik personal selling, serta memiliki keterampilan komunikasi yang baik. Dengan menguasai hal-hal tersebut, seorang sales executive atau sales manager dapat lebih efektif dalam menawarkan produk atau jasa dan meningkatkan peluang untuk berhasil dalam penjualan.

Kesimpulan

Personal selling adalah strategi pemasaran yang mengandalkan interaksi tatap muka antara penjual dengan calon pembeli. Personal selling memiliki manfaat bagi perusahaan dan konsumen, serta dapat menjadi karir yang menjanjikan bagi seorang individu. Dalam personal selling, seorang penjual harus menguasai teknik-teknik personal selling agar dapat mempengaruhi calon pembeli untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan. Personal selling memiliki perbedaan utama dengan advertising, tetapi tetap menjadi strategi pemasaran yang efektif dalam meningkatkan penjualan, terutama untuk produk atau jasa yang membutuhkan presentasi yang rinci dan personal.