Source: bing.comRetro adalah gaya atau mode yang mengacu pada era lampau, khususnya tahun 1950-an hingga 1980-an. Dalam arti yang lebih luas, retro dapat merujuk pada benda atau hal-hal yang telah usang atau tidak lagi populer, tetapi masih memiliki nilai estetika tertentu. Istilah ini berasal dari kata Latin ‘retro’, yang berarti ‘mundur’ atau ‘ke belakang’. Retro juga disebut sebagai gaya vintage atau gaya klasik.
Sejarah Retro
Penggunaan gaya retro dimulai pada tahun 1960-an ketika beberapa perusahaan fashion dan furniture mulai mengeluarkan desain-produk dengan gaya lama yang diubah sedikit menjadi lebih modern. Hal ini terjadi karena terjadi kebutuhan untuk memulihkan kembali kejayaan masa lampau dan mengenang era masa lalu. Gaya ini kemudian semakin populer di tahun 1970-an dan 1980-an.
Ciri Khas Retro
Gaya retro memiliki ciri khas, seperti aksen warna yang terang dan kontras, motif geometris, polkadot, floral, atau animal print, serta tekstur yang khas, seperti kulit, kanvas, atau kayu. Selain itu, benda-benda retro sering kali memiliki bentuk unik dan kurang praktis namun sangat estetis.
Contoh Gaya Retro dalam Berbagai Bidang
Gaya retro dapat ditemukan dalam berbagai bidang, seperti fashion, interior, film, musik, dan game. Contohnya, pakaian dengan gaya retro dapat ditemukan pada pakaian formal maupun kasual, seperti rok midi, kemeja bowling, atau celana flare. Di bidang interior, gaya retro dapat dilihat pada furniture seperti kursi bergaya Eames, lampu lava, atau jam dinding bergaya vintage. Dalam film dan musik, gaya retro dapat ditemukan pada artwork yang menggunakan font bergaya vintage atau poster film dengan warna-warna cerah yang mencolok. Di bidang game, gaya retro dapat ditemukan pada game-game yang menggunakan grafis retro bergaya 8-bit atau 16-bit.
Kesimpulan
Gaya retro adalah gaya yang mengacu pada era lampau dan sering dipakai dalam berbagai bidang seperti fashion, interior, film, musik, dan game. Gaya ini memiliki ciri khas, seperti aksen warna yang terang dan kontras, motif geometris, polkadot, floral, atau animal print, serta tekstur yang khas, seperti kulit, kanvas, atau kayu. Retro juga dikenal dengan gaya vintage atau gaya klasik, dan menjadi populer pada tahun 1960-an hingga 1980-an. Kini, retro masih menjadi daya tarik bagi banyak orang dan terus berkembang menjadi trend yang kreatif dan menarik.
