Tangan adalah bagian tubuh yang sangat penting. Berbagai aktivitas sehari-hari seperti menulis, memegang benda, dan berjabat tangan tentu saja dilakukan dengan tangan. Namun, tahukah kamu bahwa kedutan pada telapak tangan juga bisa memiliki arti tersendiri?
Mitos atau Fakta?
Sejak dulu, masyarakat Indonesia seringkali meyakini bahwa setiap kali telapak tangan kanan pinggir mengalami kedutan, hal tersebut memiliki arti yang berbeda-beda. Ada yang menganggapnya sebagai pertanda baik, tapi ada juga yang menganggapnya sebagai pertanda buruk.
Tetapi, benarkah semua mitos tersebut berdasarkan fakta ilmiah? Dalam artikel ini, kita akan membahas arti kedutan telapak tangan kanan pinggir secara lebih detail dan melihat apakah mitos tersebut benar-benar memiliki dasar ilmiah.
Arti Kedutan Telapak Tangan Kanan Pinggir Menurut Mitos
Sebelum kita membahas arti kedutan telapak tangan kanan pinggir menurut mitos, ada baiknya jika kita mengetahui daerah mana yang dimaksud dengan “pinggir” pada telapak tangan. Menurut Dr. dr. Gatot Purwoto, Sp. S (K), “pinggir” pada telapak tangan adalah daerah di sekitar jari telunjuk dan jempol.
Berikut adalah beberapa arti kedutan telapak tangan kanan pinggir menurut mitos yang berkembang di masyarakat:
| Kedutan | Arti |
|---|---|
| Kedutan di daerah jari telunjuk | Akan bertemu dengan orang penting atau akan mendapat berita baik. |
| Kedutan di daerah jempol | Akan mendapat keberuntungan dalam keuangan atau akan bertemu dengan orang yang akan memberi rezeki. |
| Kedutan di daerah telapak tangan | Akan mendapat uang atau akan melakukan perjalanan jauh. |
Tetapi, sebenarnya apakah ada dasar ilmiah yang mendukung arti kedutan telapak tangan kanan pinggir seperti tersebut di atas?
Arti Kedutan Telapak Tangan Kanan Pinggir Menurut Ilmu Kedokteran
Meskipun mitos tersebut belum bisa dipastikan kebenarannya, namun tidak bisa dipungkiri bahwa kedutan pada telapak tangan memang bisa menjadi tanda-tanda atau gejala dari suatu kondisi medis.
Menurut Dr. dr. Gatot Purwoto, Sp. S (K), ada beberapa kondisi medis yang bisa menimbulkan kedutan pada telapak tangan kanan pinggir. Berikut adalah beberapa kondisi medis yang bisa menyebabkan kedutan pada telapak tangan:
Penyalahgunaan Alkohol
Penyalahgunaan alkohol bisa menyebabkan kerusakan pada saraf dan otot, termasuk pada otot yang ada di tangan. Hal ini bisa menyebabkan tangan mengalami kedutan dan gemetaran.
Kekurangan Elektrolit
Kekurangan elektrolit seperti magnesium, kalsium, atau kalium dapat menyebabkan kram dan kedutan pada otot. Kondisi ini bisa terjadi apabila seseorang mengonsumsi makanan yang tidak seimbang atau terlalu banyak mengkonsumsi kafein atau alkohol.
Stres
Stres dapat menyebabkan tubuh mengalami ketegangan, termasuk pada otot-otot yang ada di tangan. Hal ini bisa menyebabkan tangan mengalami kedutan dan gemetaran.
Gangguan Saraf
Terdapat beberapa gangguan saraf yang dapat menyebabkan tangan mengalami kedutan, seperti sindrom Tourette, dystonia, dan multiple sclerosis.
Kesimpulan
Meskipun mitos arti kedutan telapak tangan kanan pinggir belum bisa dibuktikan kebenarannya secara ilmiah, namun kedutan pada telapak tangan memang bisa menjadi pertanda dari suatu kondisi medis. Oleh sebab itu, jika kamu mengalami kedutan yang terus-menerus atau disertai dengan gejala lainnya seperti rasa sakit atau kelemahan otot, sebaiknya kamu berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya dan mendapatkan penanganan yang tepat.
