Source: bing.comJika Anda tinggal di Indonesia, Anda pasti sudah tahu bahwa puasa adalah salah satu praktik religius yang penting bagi umat Muslim. Namun, beberapa orang mungkin masih bingung kapan puasa jatuh pada hari apa. Karena Islam menggunakan kalender lunar yang berbeda dengan kalender Gregorian yang digunakan di banyak negara, jadwal puasa dapat sedikit berbeda setiap tahun.
Kalender Hijriah
Islam menggunakan kalender Hijriah yang dimulai pada tahun 622 Masehi, saat Nabi Muhammad pindah dari Mekah ke Madinah. Kalender Hijriah terdiri dari 12 bulan lunar, yang masing-masing terdiri dari 29 atau 30 hari. Karena itu, setiap tahun Hijriah memiliki 11 hari kurang dari tahun Gregorian.
Meskipun kalender Hijriah digunakan secara luas di seluruh dunia Muslim, tidak semua negara mengadopsi kalender ini sebagai kalender resmi mereka. Misalnya, Indonesia menggunakan kalender Hijriah sebagai acuan untuk menentukan awal bulan Ramadhan dan Idul Fitri, tetapi tetap menggunakan kalender Gregorian sebagai kalender resmi mereka.
Bulan Ramadhan
Bulan Ramadhan adalah bulan suci bagi umat Islam, di mana mereka berpuasa dari fajar hingga matahari terbenam setiap hari selama sebulan penuh. Tanggal awal Ramadhan ditentukan berdasarkan pengamatan hilal (bulan sabit baru) oleh otoritas agama setempat. Di Indonesia, Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Kementerian Agama mengeluarkan fatwa resmi untuk menentukan awal bulan Ramadhan setiap tahun.
Untuk mengetahui tanggal awal Ramadhan, MUI dan Kementerian Agama biasanya mengadakan sidang isbat (penentuan) pada akhir bulan Sya’ban. Sidang ini melibatkan para ulama dan ahli hisab (perhitungan matematika astronomi) untuk menentukan apakah hilal sudah terlihat atau belum. Jika hilal terlihat, maka esok harinya menjadi 1 Ramadhan.
Jadwal Puasa di Indonesia
Di Indonesia, jadwal puasa selalu diperingati dengan baik oleh umat Muslim. Sebagian besar orang Indonesia menjalankan puasa dengan penuh semangat, berpuasa dari fajar hingga magrib, dan menghindari makanan dan minuman selama waktu itu.
Selain Ramadhan, ada juga puasa-puasa sunnah yang dilakukan oleh umat Muslim di Indonesia, seperti puasa Senin-Kamis, puasa Ayyamul Bidh (13, 14, 15 pada kalender Hijriah), atau puasa enam hari di bulan Syawal setelah Idul Fitri.
Kesimpulan
Jadi, kapan puasa jatuh pada hari apa? Tanggal pastinya dapat bervariasi setiap tahun, tergantung pada pengamatan hilal oleh otoritas agama setempat. Namun, umat Muslim di Indonesia selalu memperingati puasa dengan baik, mengikuti jadwal yang dikeluarkan oleh MUI atau Kementerian Agama. Semoga artikel ini dapat membantu Anda lebih memahami tentang jadwal puasa di Indonesia.
